Mencicipi Makanan Khas Semarang yang Menggugah Selera

Niki Thalia

Ads - After Post Image

Semarang, kota yang terkenal dengan julukan Kota Lumpia, menawarkan berbagai daya tarik sebagai destinasi wisata yang memukau.

Kota ini tidak hanya menyuguhkan eksplorasi beragam peninggalan bersejarah dari masa kolonial Belanda, tapi juga merupakan surga kuliner yang menggugah selera.

Bagi Anda yang merencanakan kunjungan ke Semarang, ada berbagai kuliner khas yang patut dicicipi, mulai dari rasa manis hingga yang gurih, yang sempurna untuk dijadikan oleh-oleh bagi orang tersayang.

1. Lumpia Semarang

Salah satu ikon kuliner Semarang yang wajib Anda nikmati adalah Lumpia. Terkenal sebagai salah satu jajanan paling favorit, Lumpia Semarang telah menjadi identitas kuliner kota ini.

Dikreasikan oleh Tjoa Thay Yoe, Makanan Khas Jawa ini memiliki keunikan pada isiannya yang menggunakan rebung, serta varian lainnya yang menawarkan isian ayam dan udang. Lumpia ini semakin lezat dengan tambahan saus sambal sebagai pelengkap.

Jika berminat untuk membawanya pulang sebagai oleh-oleh, pilihlah lumpia basah yang tahan hingga satu minggu jika disimpan di dalam kulkas. Untuk pembelian, Anda bisa mengunjungi Lumpia Gang Lombok, sebuah kedai yang terkenal dengan lumpia lezatnya.

2. Tahu Bakso Ungaran

Tahu Bakso Ungaran merupakan kuliner khas Semarang yang sudah tidak asing lagi di kalangan penikmat kuliner. Berbeda dari tahu bakso pada umumnya, varian Semarang ini menawarkan sensasi rasa yang lebih kaya dengan isi daging sapi asli yang tebal.

Anda dapat menemukan Tahu Bakso Ungaran di berbagai tempat, termasuk Tahu Baxo Bu Pudji yang terletak tidak jauh dari Ungaran dan memiliki cabang di Kota Semarang. Tersedia dalam pilihan tahu bakso kukus dan goreng, bahkan versi vakum yang praktis untuk dibawa pulang.

3. Wingko Babat Cap Kereta Api

Berlanjut ke kuliner tradisional Semarang selanjutnya yang patut dibawa pulang sebagai oleh-oleh, adalah wingko babat, dengan rekomendasi utama adalah Wingko Babat Cap Kereta Api.

Kudapan ini menawarkan tekstur yang kenyal dan rasa gurih dari kelapa parut yang menjadi favorit berbagai usia.

Walaupun Wingko Babat Cap Kereta Api sering direkomendasikan, terdapat banyak pilihan lain dari wingko babat yang tak kalah lezat di Semarang. Anda bisa menemukannya di berbagai lokasi seperti terminal, stasiun, atau toko yang menjual oleh-oleh khas kota tersebut.

4. Bandeng Presto Juwana

Di antara sekian banyak jajanan, ada satu lagi kuliner khas Semarang yang patut Anda bawa pulang sebagai oleh-oleh atau dijadikan santapan nikmat, yaitu Bandeng Presto Juwana.

Mengonsumsi ikan bandeng memang bisa jadi tantangan tersendiri karena tulangnya yang banyak, namun dengan teknik presto, tulang ikan bandeng ini menjadi lunak dan dapat dimakan dengan mudah tanpa khawatir tersedak.

Kelezatan Bandeng Presto khas Semarang ini pertama kali diperkenalkan oleh Hanna Budimulya pada tahun 1977.

Dengan racikan bumbu pilihan seperti kunyit, bawang putih, dan garam, ikan bandeng ini dibungkus menggunakan daun pisang dan kemudian dimasak dalam panci presto sehingga bumbu meresap dengan sempurna ke dalam daging ikan.

Selain kepraktisannya karena tulangnya yang sudah lunak, Bandeng Presto ini juga sangat cocok dijadikan buah tangan. Keunggulan lainnya, ikan presto ini bisa bertahan beberapa hari tanpa perlu disimpan dalam vakum. Jika divakum, bahkan bisa bertahan hingga 1-2 bulan.

5. Tahu Petis Semarang

Di samping kepopuleran tahu bakso sebagai salah satu kuliner khas Semarang, ada lagi yang tak kalah menggugah selera, yaitu tahu petis.

Meskipun tampak sederhana, Makanan Semarang ini memiliki keunikan tersendiri berkat sambal petisnya yang dibuat dari bahan dasar udang dan perpaduan bumbu pilihan, membuatnya tidak berbau amis.

Saat disantap, tahu petis ini menawarkan warna yang sedikit transparan dan kegurihan yang memanjakan lidah. Untuk penggemar pedas, menikmati tahu petis ini bersama dengan cabai hijau segar akan menambah kenikmatan.

Lokasinya yang tidak jauh dari pusat kota Semarang, membuatnya mudah ditemukan, khususnya di kawasan Simpang Lima dan sekitarnya.

Harganya yang terjangkau dengan ukuran potongan tahu yang cukup besar dan bertekstur renyah membuatnya semakin favorit di kalangan pecinta kuliner.

6. Tahu Pong

Olahan tahu memang selalu punya tempat di hati pecinta kuliner, karena selain enak dijadikan snack ringan saat bersantai, tahu juga bisa menjadi pendamping lauk yang sempurna. Jika Anda mencari yang populer sekaligus ekonomis dari Semarang, Tahu Pong adalah jawabannya.

Tahu Pong adalah jenis tahu yang memiliki rongga di bagian tengahnya, sehingga tidak sepadat jenis tahu lainnya. Biasanya, tahu ini digoreng hingga tekstur luarnya menjadi renyah sementara bagian dalamnya tetap lembut.

Keunikannya terletak pada rasa gurih dan sedikit asinnya, sering kali disantap bersama cabai rawit atau dicocol ke dalam sambal petis untuk menambah kelezatan.

Jika Anda berkunjung ke Semarang, Anda bisa dengan mudah menemukan kuliner khas ini di berbagai toko roti ataupun toko oleh-oleh, dengan harga yang terjangkau, mulai dari sekitar dua belas ribu rupiah.

Berbagai kuliner khas dari Kota Semarang, termasuk roti gambang, sangat layak untuk dicoba, terutama bagi Anda yang sedang melakukan wisata kuliner.

Membawa pulang kuliner ini sebagai oleh-oleh untuk orang terkasih dan keluarga tentunya merupakan ide yang sangat baik. Apakah Anda sudah pernah mencoba kelezatan dari salah satu kuliner khas Semarang ini?

Bagikan:

Ads - After Post Image

Tags

Avatar photo

Niki Thalia

Niki Thalia memiliki latar belakang di bidang jurnalisme dan desain grafis, yang memberinya keunggulan dalam menginterpretasikan tren dan menerjemahkannya menjadi konten visual yang menarik.

Baca Juga