Indonesia, negara yang kaya akan sejarah kerajaan, menawarkan warisan budaya yang beragam, termasuk dari era Hindu-Budha hingga Islam. Dari banyaknya peninggalan bersejarah tersebut, Istana Maimun menjadi salah satu yang menonjol.
Istana ini adalah saksi bisu kejayaan Kerajaan Deli, sebuah kerajaan yang terletak di Sumatera Utara, dan menjadi simbol kekayaan sejarah di wilayah tersebut.
Sejarah Singkat Istana Maimun
Terletak di jantung Kota Medan Andalas, Istana Maimun menonjol dengan fasadnya yang dominan warna kuning dan hijau. Perjalanan pembangunan Istana Maimun dimulai pada tahun 1888, di bawah pengawasan Sultan Ma'moen Al Rasyid Perkasa Alamsyah, dan pembangunannya rampung pada tahun 1891.
Nama "Maimun" terinspirasi dari Siti Maimunah, permaisuri Sultan, dengan "maimun" dalam bahasa Arab mengartikan "berkah", simbol kasih sayang Sultan kepada sang permaisuri. Arsitektur istana ini merupakan kolase keindahan dari pengaruh budaya Melayu, India, Timur Tengah, hingga Eropa, menghasilkan struktur yang unik dan mengesankan.
Keunikan dan Fakta Menarik Istana Maimun
Istana Maimun, yang terletak di Medan, memiliki beberapa aspek menarik yang membuatnya menjadi salah satu destinasi sejarah yang penting, di antaranya:
1. Desain Kolaborasi Internasional
Arsitektur Istana Maimun merupakan hasil karya Theodoor van Erp, seorang tentara dan arsitek kelahiran Ambon, Maluku, yang juga berkontribusi pada pemugaran Candi Borobudur. Penyempurnaan desain istana ini turut dibantu oleh Ferrari, seorang arsitek dari Italia.
2. Arsitektur yang Memadukan Berbagai Budaya
Dengan luas 2.772 meter persegi dan mengandung 30 ruangan, Istana Maimun menampilkan perpaduan unik dari elemen Melayu, India, Timur Tengah, dan Eropa dalam arsitekturnya, memberikan tampilan yang menawan dan khas.
3. Koleksi Barang Bersejarah
Interior Istana Maimun menyimpan berbagai artefak bersejarah dan budaya dari Kesultanan Deli serta berbagai penjuru dunia. Pengunjung dapat mengagumi benda-benda seperti singgasana Sultan Deli, Meriam Puntung, dan berbagai lukisan penting.
4. Simbolisasi Berkah dalam Namanya
Tahukah Anda bahwa nama Istana Maimun memiliki makna khusus yang terkait dengan berkah? Terdapat dua interpretasi tentang asal-usul nama istana bersejarah ini di Medan.
Versi pertama menyebutkan bahwa nama Istana Maimun dipilih sebagai bentuk penghormatan terhadap Siti Maimunah, istri Sultan Makmun, yang istananya memiliki 30 ruangan.
Sementara itu, interpretasi lain menyatakan bahwa kata "Maimun" diambil dari bahasa Arab, "maimunah", yang artinya adalah 'berkah' atau 'rahmat', menggambarkan harapan dan doa bagi keberkahan serta kemurahan hati.
5. Kemegahan Ruangan dan Fungsinya Saat Ini
Istana Maimun, yang juga dikenal dengan julukan Istana Maimoon, membanggakan diri dengan total 30 ruangan yang masing-masing memiliki fungsi tersendiri.
Ruang-ruang ini beragam, mulai dari ruangan untuk acara adat kerajaan, ruangan tamu, hingga dapur, menunjukkan keragaman dan kompleksitas dalam struktur istana.
Dengan dua lantai, istana berwarna kuning-emas ini dibagi menjadi tiga segmen utama: bangunan utama, bangunan sayap kiri, dan bangunan sayap kanan.
Bangunan utama atau yang sering disebut Balairung Sri, memiliki luas 412 m^2 dan umumnya digunakan untuk menerima tamu atau upacara penobatan Sultan Deli. Ruangan ini juga menyimpan banyak artefak sejarah, seperti senjata kuno, foto keluarga, dan perabotan bergaya Eropa.
Pada masa lalu, Istana Maimun berperan ganda sebagai pusat pemerintahan dan kediaman Sultan, bahkan memiliki koneksi langsung dengan Masjid Raya Al Mahsun Medan dan Taman Sri Deli.
Namun, sejak tahun 2003, istana ini telah bertransformasi menjadi sebuah destinasi Wisata Medan sekaligus kediaman untuk keluarga penerus tahta.
Pengunjung yang ingin mengeksplorasi keindahan dan sejarah Istana Maimun dapat melakukannya dengan biaya masuk Rp10.000 untuk dewasa dan Rp5.000 untuk pelajar.
Istana Maimun, dengan semua cerita dan fakta menariknya, adalah sebuah monumen budaya yang sangat berharga dan menjadi destinasi yang wajib dikunjungi untuk memahami kekayaan sejarah dan budaya di Indonesia.
